MENDULANG KEPINGAN UANG DARI HASIL TAMBANG
Oleh: Boy T Harjanto | PFI Jogja
Suara bising truk terdengar jelas saat melalaui jalan batuan kerikil dan pasir menuju kali Boyong. Beberapa penambang sudah mulai bekerja sejak sebelum matahari terbit dari ufuk timur,ada yang menaikan pasir,menyaring,memecah batu dan ada pula yang sedang santai beristirahat .
Meskipun aktivitas masih cukup tinggi, para penambang masih tetap di tuntut untuk tetapa waspada mengingat Kali Boyong merupakan salah satu sungai yang berhulu dari puncak Gunung Merapi yang menjadi jalur phyroklastik atau aliran lahar. Aktivitas penambangan sempat di tutup diawal tahun 2021 saat gusuran lava dan aliran awan panas guguran mengaliri kali Boyong.
Saat ini masyrakat di sekitar Kali boyong , dusun Turgo, Purwobingun sudah mulai kembali melakukan aktivitas dengan mendulang kepingan uang dari hasil tambang yang menjadi mata pencarian warga setempat yang tinggal di sisi selatan lereng Gunung Merapi. Meskipun kawasan rawan bencana erupsi Merapi saat ini telah bergeser ke arah barat daya gunungapi, para penambang di tuntut untuk tepat waspada sejak status gunung Merapi di naikan dari waspada (level II) ke siaga (level III) terhitung sejak 5 november 2020.
