Pewarta Foto Indonesia (PFI) menerima kunjungan wartawan Malaysia, Noor Azam Shairi, di sekretariat PFI Pusat, Jalan Ampera, Jakarta Selatan, Jumat (29/7/22).
Dalam kunjungannya tersebut, Noor Azam diterima oleh pengurus PFI Pusat, Dwi Pambudo yang menjelaskan mengenai seluk beluk jurnalisme di Indonesia, utamanya mengenai ajang Anugerah Pewarta Foto Indonesia (APFI) serta kebebasan dan kemerdekaan pers di Indonesia.
Noor Azam yang bekerja untuk salah satu media besar The Malaysian Insight ini memberikan apresiasi terhadap gelaran APFI. Ia mengaku selalu mengikuti APFI sejak beberapa tahun terakhir. “Saya mengoleksi buku-buku APFI dari beberapa tahun lalu dan sangat suka sekali dengan foto-foto pemenang APFI,” ujar Noor Azam.
Kedatangannya ke Jakarta memang dikhususkan untuk menggali lebih jauh bagaimana organisasi wartawan di Indonesia dapat berjalan baik dan independen. Karena kondisi itu berbeda dengan di Malaysia yang belum bisa membuat organisasi resmi untuk jurnalis. Untuk diketahui, saat ini terdapat empat organisasi pers di Indonesia yang diakui oleh negara, yakni; Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJT), dan Pewarta Foto Indonesia (PFI).
Dwi Pambudo mengungkapkan jika kedepan tidak menutup kemungkinan akan adanya kerjasama antara PFI dengan rekan-rekan pewarta foto di Malaysia. “Noor Azam memberikan beberapa informasi mengenai komunitas-komunitas pewarta foto yang ada di Malaysia, nantinya akan kami kaji untuk bisa bekerja sama dengan mereka, seperti peningkatan kapasitas pewarta foto dan mungkin bisa joint photo exhibition di dua negara” ucap Dwi.